Tips Berhaji Bagi Penderita Diabetes

Tips Berhaji Bagi Penderita Diabetes
25 September 2014 Comments Off on Tips Berhaji Bagi Penderita Diabetes blog admin

Tips Berhaji Bagi Penderita Diabetes, Saat melaksanakan ibadah haji, kesehatan harus dijaga. Agar ibadah bisa lebih fokus dan tidak terganggu, terlebih bagi jamaah penderita penyakit yang cukup berat seperti diabetes, harus menjaga diri supaya penyakit yang dideritanya tidak kambuh. Berikut ini tips yang akan bermanfaat bagi penderita diabetes yang pergi berhaji.

1. Pakailah gelang atau bawalah kartu yang menandakan Anda adalah penderita diabetes. Jangan lupa untuk selalu membawa obat dan resep untuk penyakit diabetes Anda.

2. Bawalah alat pengecek gula darah dan periksa kadar gula dalam darah setiap hari. Bila hasilnya tidak normal, segera kunjungi dokter terdekat.

3. Jika Anda penderita diabetes yang perlu cairan insulin, pastikan bawa dan simpan di tempat yang sejuk. Udara Arab Saudi yang panas dapat merusak insulin.

4. Selalu gunakan kaus kaki untuk menghindari luka, terutama saat Tawaf atau Sai. Jika terluka, proses penyembuhan luka bagi penderita diabetes cukup lama. Segera obati agar tidak infeksi.

5. Rasa kebas di kaki karena diabetes bisa sangat berbahaya karena kaki bisa terbakar tanpa disadari dan bisa menyebabkan infeksi serius. Sebaiknya penderita diabetes melaksanakan tawaf dan sa’i ketika malam hari.

6. Jangan memaksakan diri bila keadaan tubuh tidak stabil. Naik dan turunnya gula darah akan membuat tubuh jadi tidak sehat dan sering pusing. Berisirahatlah dan konsumsi obat gula Anda agar bisa kembali fit.

7. Gunakan pisau cukur sendiri (terutama jamaah laki-laki). Disarankan menggunakan pencukur listrik untuk meminimalisir risiko terluka.

8. Sangat penting untuk mengonsumsi air yang banyak secara teratur setiap hari. Jamaah harus membawa permen, gula, atau kurma untuk dimakan ketika kadar gula darah turun.

9. Sebaiknya penderita diabetes juga ditemani oleh orang yang bisa diandalkan dan mengetahui riwayat serta kondisi Anda, sehingga bisa memudahkan Anda.

10. Bawalah selalau nomor telepon kerabat maupun pembimbing yang bisa dihubungi bila terjadi sesuatu.

Tags
Tentang Umroh Mabrur